Wednesday, October 25, 2006

Hikmah Ramadhan,Kembali kepada fitri

Baru saja kita melewati bulan Ramadhan yang penuh hikmah,Penuh Rahmat,Penuh Berkah dan maghfirah.Semoga Allah swt menerima amal sholeh kita baik yang sunnah maupun yang fardhu.Serta mengampuni dosa-dosa kita baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.Pada hakikatnya kita berpuasa untuk mendidik diri kita dan untuk memperbaiki kualitas keislaman kita,baik itu kualitas iman maupun kualitas amal-amal kita.Kita berpuasa sebulan penuh itu, ibarat seekor ulat yang tidak disukai oleh siapapun kemudian ia memohon kepada Tuhan untuk berinterospeksi diri dengan mengurung diri,membungkus dirinya sendiri tanpa makan dan minum selama sebulan penuh.Akhirnya si Ulat tadi keluar dari peraduannya dengan rupa yang berbeda.Yang tadinya berwujud agak menjijikkan berubah menjadi seekor kupu-kupu yang indah dipandang mata
Begitulah diri kita ini Ramadhan adalah bulan latihan,bulan introspeksi diri,bulan untuk belajar,seperti pengibaratan ulat tadi.Ulat tersebut berubah menjadi seekor kupu-kupu yang indah itu melalui proses yang panjang,sebulan penuh bahkan mungkin lebih dari itu,tanpa makan dan minum.Karena istirahat total itulah ulat itu bisa mendapatkan hasil yang sangat memuaskan yaitu berubah menjadi seekor makhluk yang indah dipandang mata.Hasil yang didapatkan oleh ulat tersebut juga bisa kita dapatkan bila kita mau belajar,mau berintrospeksi diri,mau bersabar menghadapi segala macam bentuk cobaan baik itu berupa kesenangan maupun kesusahan.Insyaallah kita akan menjadi manusia yang paripurna kembali kepada fitri,kembali kepada kesucian ibarat bayi yang baru dilahirkan.Belajar lah kepada alam.
Taqqobballallohu Waminal Waminkum Taqqobbal yaa Karim,Minal A’idzin Wal fa’idzin Mohon Ma’af lahir dan bathin.Wassallam